Tren Atasan Pria 2025: Kombinasi Elegan Antara Kenyamanan dan Gaya
Aurafemi.com - Tahun 2025 menjadi titik transisi penting dalam dunia fashion pria. Batas antara pakaian formal dan kasual semakin kabur, seiring dengan perubahan gaya hidup yang lebih fleksibel dan kebutuhan akan kenyamanan dalam berbusana. Desainer dan merek fashion terkemuka kini berfokus pada inovasi bahan serta desain yang dapat memenuhi kebutuhan pria modern.
Menurut Andi Pratama, seorang analis tren fashion dari Institut Mode Jakarta, "Kita melihat pergeseran besar dalam fashion pria. Desainer kini berusaha menciptakan pakaian yang tidak hanya stylish tetapi juga memiliki fungsi yang lebih fleksibel. Hal ini terlihat dalam pemilihan bahan yang lebih ringan dan desain yang lebih serbaguna."
1. Kembalinya Gaya Klasik dengan Sentuhan Modern
Setelan jas kembali menjadi pusat perhatian dalam fashion pria 2025, namun dengan modifikasi yang lebih nyaman. Jas dan blazer kini dibuat dari bahan yang lebih ringan seperti linen premium dan wol organik. Perpaduan antara setelan dengan sneakers atau loafers menjadi gaya yang semakin populer karena memberikan kesan semi-formal yang tetap elegan.
Selain itu, motif plaid atau kotak-kotak yang sempat merajai fashion di era 90-an kini kembali dengan sentuhan modern. Celana dengan potongan lebar dan blazer tanpa struktur kaku menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin tampil stylish tanpa mengorbankan kenyamanan.
2. Oversize Tetap Mendominasi
Siluet oversized masih menjadi favorit dalam trend atasan pria 2025 Aurafemi. Kaus oblong oversized, kemeja loose-fit, hingga jaket berukuran besar tetap populer karena memberikan kesan santai dan effortless. Kombinasi antara atasan oversized dengan celana slim fit menciptakan keseimbangan yang menarik, cocok untuk berbagai kesempatan.
Tren ini juga didukung oleh banyak merek streetwear yang semakin banyak menghadirkan koleksi dengan potongan oversized. Menurut data dari Fashion Industry Research 2024, lebih dari 70% pria berusia 18-35 tahun lebih memilih pakaian dengan siluet yang lebih longgar dibandingkan yang pas di badan.
3. Warna Netral dan Earthy Tones
Pilihan warna pada fashion pria 2025 semakin mengarah ke nuansa yang lebih netral dan natural. Warna seperti krem, cokelat, abu-abu, dan beige mendominasi koleksi dari berbagai desainer ternama. Kombinasi monokrom yang minimalis juga semakin diminati karena menciptakan tampilan yang elegan dan versatile.
Selain itu, palet warna earthy seperti olive green, mustard, dan terracotta mulai banyak digunakan pada koleksi atasan pria. Warna-warna ini tidak hanya memberikan kesan maskulin tetapi juga lebih mudah dipadukan dengan berbagai jenis pakaian lainnya.
4. Kenyamanan dan Fungsionalitas Jadi Prioritas
Tren fashion pria 2025 sangat memperhatikan aspek kenyamanan. Penggunaan bahan seperti katun organik, linen, dan wol ringan semakin banyak diminati karena mampu memberikan sirkulasi udara yang baik. Selain itu, desain pakaian dengan banyak kantong dan detail fungsional semakin populer di kalangan pria urban yang aktif.
Misalnya, banyak jaket dan kemeja kini dilengkapi dengan teknologi anti-noda dan quick-dry, sehingga lebih mudah dirawat. Hal ini mencerminkan pergeseran tren menuju pakaian yang tidak hanya stylish tetapi juga memiliki fungsi lebih luas.
5. Perkembangan Teknologi dalam Fashion
Teknologi kini semakin berintegrasi dalam dunia fashion pria. Banyak brand mulai memperkenalkan pakaian dengan material inovatif, seperti kain yang tahan air, anti-bakteri, hingga pakaian pintar yang dapat menyesuaikan suhu tubuh.
Sebagai contoh, beberapa jaket dan hoodie yang dirancang dengan teknologi pemanas internal kini semakin banyak diminati, terutama di daerah dengan iklim dingin. Tidak hanya itu, beberapa kemeja berbahan khusus kini dapat menyerap keringat lebih baik dan tetap terlihat segar meskipun digunakan sepanjang hari.
6. Keberlanjutan Menjadi Fokus Utama
Kesadaran akan lingkungan semakin meningkat, membuat tren fashion pria 2025 lebih mengarah pada konsep sustainable fashion. Banyak desainer mulai beralih ke penggunaan bahan daur ulang dan produksi yang lebih ramah lingkungan.
Menurut laporan dari Global Fashion Sustainability Index 2024, sebanyak 65% brand fashion pria kini mulai menggunakan bahan organik dan proses produksi yang mengurangi limbah. Koleksi kapsul yang terdiri dari pakaian berkualitas tinggi dan tahan lama juga semakin banyak diminati karena lebih hemat dan tidak cepat usang.
7. Aksesori sebagai Elemen Pelengkap
Di tahun 2025, aksesori memiliki peran yang semakin penting dalam fashion pria. Topi, kacamata hitam, tas crossbody, hingga perhiasan simpel seperti cincin dan gelang menjadi elemen yang mampu meningkatkan tampilan secara instan.
Selain itu, jam tangan dengan desain klasik dan minimalis masih menjadi pilihan utama bagi banyak pria. Tren ini menunjukkan bahwa fashion pria tidak hanya berfokus pada pakaian tetapi juga pada detail kecil yang mampu menambah karakter dalam penampilan sehari-hari.
8. Perpaduan Antara Streetwear dan Tailoring
Salah satu tren yang semakin berkembang di tahun 2025 adalah perpaduan antara streetwear dengan tailoring. Gaya ini mengombinasikan elemen-elemen casual seperti hoodie, sneakers, dan celana jogger dengan setelan jas atau blazer untuk menciptakan tampilan yang lebih modern.
Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh beberapa brand high fashion seperti Louis Vuitton dan Dior, dan kini semakin banyak diadaptasi oleh brand lokal maupun internasional. Perpaduan ini mencerminkan gaya hidup pria urban yang menginginkan kenyamanan tanpa mengorbankan sisi profesionalitas dalam berpenampilan.
9. Layering yang Fleksibel
Layering atau teknik berpakaian dengan beberapa lapisan tetap menjadi tren utama di tahun 2025. Jaket tipis, kemeja flanel, hingga vest menjadi pilihan utama untuk menciptakan tampilan yang lebih dinamis.
Teknik layering ini memungkinkan pria untuk beradaptasi dengan berbagai kondisi cuaca tanpa harus mengganti pakaian sepenuhnya. Dengan memilih bahan yang tepat, layering bisa menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan tampilan tanpa terlihat berlebihan.
10. Eksplorasi Tekstur dan Pola
Selain warna dan siluet, tekstur dan pola juga menjadi elemen penting dalam fashion pria 2025. Material seperti corduroy, suede, dan knitwear semakin populer karena memberikan dimensi lebih pada pakaian.
Motif abstrak, tie-dye, dan embroidery juga mulai banyak digunakan untuk menciptakan tampilan yang lebih unik dan berkarakter. Banyak desainer kini mulai bereksperimen dengan teknik bordir dan patchwork untuk menambahkan detail artistik pada pakaian pria.
Tren fashion pria 2025 menawarkan fleksibilitas yang tinggi, memungkinkan setiap individu untuk mengekspresikan gaya mereka dengan lebih bebas. Dengan kombinasi antara klasik dan modern, kenyamanan dan fungsionalitas, serta keberlanjutan, pria masa kini dapat tampil lebih percaya diri dalam berbagai kesempatan.
